KABARMERAHPUTIH,--Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung memastikan dua dari tiga santri Pondok Pesantren Nurul Huda Cimbeuleuit yang hanyut telah ditemukan.
Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung dan Tim
SAR Gabungan pada tanggal 09 Maret 2024 menurunkan tim total berjumlah 61
personil, diantaranya Diskar PB Kota Bandung 7 personil, Basarnas 6 personil,
Wanadri 7 personil, Tentara langit 5 personil, SAR Pasundan 5 personil, FPRB 2
personil, FKPPI 2 personil, BBWS 5 personil, Komunitas Penggiat Sungai jabar 5
personil, Relawan Brotherhood 7 personil, Relawan lainnya 10 personil.
Pada
tanggal 10 Maret 2024 Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana
(Diskar PB) Kota Bandung dan Tim SAR Gabungan menurunkan tim berjumlah 89
personil. Diantaranya Diskar PB Kota Bandung 15 personil, Basarnas 6 personil,
Wanadri 7 personil, Kepolisian 7 personil, TNI 1 personil, PMI Kota Bandung 7
personil, Tentara Langit 5 personil, SAR Pasundan 5 personil, FPRB 2 personil,
FKPPI 2 personil, BBWS 5 personil, Komunitas Penggiat Sungai Jabar 5 personil,
Relawan Brotherhood 7 personil, Relawan lainnya 20 personil.
Seperti
diketahui, tiga santri Pondok Pesantren tersebut hanyut dan dinyatakan hilang
usai berenang di bantaran sungai Cikapundung, Kamis 7 Maret 2024 sekitar pukul
14.00 WIB. Korban bernama Liyan Daihaki (15), Rizal (15) dan Rizky (15).
Kepala
Diskar PB Kota Bandung Gun Gun Sumaryana menyebut, dua dari tiga korban ini
telah ditemukan. Korban pertama ditemukan sekitar pukul 08.50 WIB dan telah
dibawa ke RS Sartika Asih untuk dilakukan identifikasi.
Adapun
korban kedua diduga hanyut di Sektor 9, Cililin, Kabupaten Bandung. Jenazahnya
telah dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan pada pukul 10.00 WIB dan dibawa ke RS Sartika
Asih Kota Bandung. “Kami sedang mencari korban yang ketiga. Tadi dilaporkan
sempat muncul ke permukaan (jenazahnya), tapi tenggelam lagi. Kami saat ini
sedang bergerak melakukan pencarian,” ujar Gun Gun, Minggu 10 Maret 2024.
Gun Gun
juga menjelaskan, sebelumnya ada empat anak yang pada saat kejadian sedang
beraktivitas di bantaran Sungai Cikapundung. Dari keempat anak tersebut, satu
anak berhasil menyelamatkan diri. Dan tiga anak lainnya hanyut terbawa arus
sungai diduga akibat curah hujan tinggi.
Gun Gun
berharap satu korban lagi segera ditemukan. Hingga saat ini, Polisi bersama
dengan tim Penyelamatan Dinas Pemadam dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB)
Kota Bandung masih melakukan pencarian.. ( Red,- Gun/Kaboa)
0 Komentar