KABARMERAHPUTIH,--Partai Gerakan Indonesia Raya atau dikenal dengan Partai Gerindra merupakan salah satu partai politik yang secara sah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai peserta dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Di dunia perpolitikan Tanah Air, nama Gerindra sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat Indonesia. Pada tahun 2019, Gerindra mendapat urutan ketiga sebagai peraih suara terbanyak di DPR dengan jumlah 78 kursi atau 17.596.839 suara. Selain itu, partai ini juga sudah dua kali mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden, tepatnya pada Pilpres 2014 dan Pilpres 2019. Sedangkan pada Pemilu 2009, Prabowo diusung menjadi calon wakil presiden.
Sejarah
Partai Gerindra Mengutip laman resmi gerindra., sejarah awal pendirian parpol
satu ini bermula pada tahun 2007 silam. tercetus nama Partai Gerindra yang disarankan
oleh Hashim kepada Fadli Zon. Sedangkan untuk lambang garuda digagas oleh
Prabowo Subianto. Pembentukan Partai Gerindra ini bisa disebut terlalu mendesak
bak maraton, sebab waktu pendeklarasiannya berdekatan dengan waktu pendaftaran
dan masa kampanye pemilihan umum pada 6 Februari 2008. Sebelum tercetusnya nama
Gerindra, para pendiri partai baru di tahun itu antara Prabowo Subianto, Hashim
Djojohadikusumo, Fadli Zon, dan Muchdi Pr, memikirkan dengan matang saat di
Bangkok, Thailand. Saat itu, mereka berkumpul dalam acara Sea Games Desember
2007.
Teh Yeane
Marita menyampaikan,Visi Misi Partai Gerindra Dalam andilnya di dunia politik
Tanah Air, Partai Gerindra memiliki memiliki visi yang didasarkan pada
Pancasila dan UUD 46. Selain itu, ditujukan juga untuk menciptakan
kesejahteraan rakyat, keadilan sosial dan tatanan politik negara yang
berlandaskan pada nilai-nilai nasionalisme serta religiusitas, serta senantiasa
berdaulat di bidang politik, berkepribadian di bidang budaya, dan berdiri di
atas kaki sendiri dalam bidang ekonomi. Sementara untuk misi Partai Gerindra,
terdapat 5 poin penting yang dibawanya, di antaranya yakni;
1.
Mempertahankan kedaulatan dan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang ditetapkan pada tanggal
18 Agustus 1945.
2. Mendorong
pembangunan nasional yang menitikberatkan pada pembangunan ekonomi kerakyatan,
pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan pemerataan hasil-hasil pembangunan
bagi seluruh warga bangsa dengan senantiasa berpegang teguh pada kemampuan
sendiri.
3. Membentuk
tatanan sosial dan politik masyarakat yang kondusif untuk mewujudkan kedaulatan
rakyat dan kesejahteraan rakyat.
4. Menegakkan
supremasi hukum dengan mengedepankan asas praduga tak bersalah dan persamaan
hak di hadapan hukum serta melindungi seluruh warga Negara Indonesia secara
berkeadilan tanpa memandang suku, agama, ras dan/atau latar belakang golongan.
5. Merebut kekuasaan pemerintahan secara konstitusional melalui Pemilu Legislatif , Pemilu Presiden dan Pemilu Kepala Daerah untuk menciptakan lapisan kepemimpinan nasional yang kuat dan bersih di setiap tingkat pemerintahan.
Nomor Urut Gerindra di Pemilu 2024, menurut keputusan KPU mendapatkan nomor urut 2, dari 18 partai politik peserta Pemilu 2024. Berdasarkan sejumlah pemberitaan, sosok Prabowo Subianto disinyalir kuat akan mencalonkan diri kembali sebagai calon presiden 2024. Prabowo di Calonkan Presiden oleh Partai Gerindra melalui Rakernas beberapa than lalu di Sentul Bogor. Menurut Yeane Marita Sunatra, Gerindra memiliki tujuan ingin menjadikan Prabowo Subianto sebagai presiden. “Apakah rakyat kita sudah menikmati kekayaan itu? (kader: belum). Itu sebabnya Gerindra ingin Prabowo presiden 2024," Pungkasnya.
Teh Yeane
Marita juga menegaskan kepada awak media, jika Prabowo diberikan kesempatan
sebagai pemimpin Indonesia di tahun 2024 nanti, maka salah satu misi yang akan
dibawanya yakni kebijakan pembangunan, terutama Ibu Kota Negara Nusantara(IKN),
akan terus dilanjutkan.tutupnya.( Red,-E.Kartini )
0 Komentar