Header Ads Widget

SELAMAT DATANG DI WEBSAIT KABAR MERAH PUTIH

Ardi Wibowo : tingkat kemunduran dalam pencegahan resiko korupsi di Kota Bandung semakin Nampak

 

Ardi Wibowo, Direktur Chakra Crisis Center.

KABARMERAHPUTIH,--Menyoroti nilai integritas yang didapat oleh kota Bandung berdasarkan hasil skor MCSP (monitoring, controlling, surveilance for prevention), analisis tindak pidana korupsi madya, kedeputian koordinasi dan supervisi KPK Ibu Irawati, bahwa kota Bandung termasuk dalam kategori rawan korupsi dengan nilai 69 masih jauh tertinggal dibawah nilai aman minimal yakni 78.

Penilaian tersebut disampaikan langsung dalam rapat koordinasi antara KPK dengan pemerintah kota Bandung di hotel Aryaduta pada tanggal 21 Oktober 2025. Tidak dapat dipungkiri penilaian tersebut di pengaruhi oleh beberapa faktor berdasarkan dari temuan² potensi atas resiko korupsi dalam pengelolaan anggaran belanja daerah untuk pengadaan barang dan jasa serta integritas SDM ASN itu sendiri.

Berbarengan dengan rapat koordinasi tersebut yang dilakukan oleh KPK dgn Pemkot Bandung, di hari yang sama Ardi Wibowo dari Chakra Crisis Center mengatakan bahwasanya beliau juga melakukan audiensi dan diskusi secara virtual dengan Kasatgas direktorat koordinasi dan supervisi KPK (Tri Budi Rochmanto, Septa A wibawa), serta perwakilan lembaga masyarakat anti korupsi, perwakilan kementerian hukum, perwakilan² dari instansi pemerintah dari berbagai daerah di Indonesia serta para ahli lainnya mengenai MCSP.

Saya Sangat merasa prihatin dengan kondisi seperti ini, dapat dikatakan bahwa sebelumnya kota Bandung sering kali menjadi barometer daerah lain dalam berbagai hal kreativitas positif dan pencegahan korupsi. Namun kali ini kami menilai tingkat kemunduran dalam pencegahan resiko korupsi di Kota Bandung semakin seksi dilihat.

Kami melihat dari banyaknya laporan pengaduan masyarakat yang disampaikan kepada pihak penegak hukum juga menjadi salah satu indikator lemahnya ketegasan pemimpin daerah dalam menanggapi keluhan² dari masyarakat, terlebih baru² ini kami mendapatkan informasi terkait aduan masyarakat tentang "transaksional" oleh oknum dewan dan ASN dalam rangka rotasi dan mutasi pejabat pemerintah kota Bandung, serta buruknya pengelolaan perumda pasar juara kota Bandung yang terindikasi kepada dugaan perbuatan tindakan pidana korupsi.

Namun, Ardi Wibowo masih yakin dan percaya bahwa ke depan kita Bandung masih bisa mendapatkan angin segar agar dapat terus meminimalisir potensi yang mengarah kepada perbuatan tindak pidana korupsi. Meskipun bukan hal yang mudah untuk melakukan semua itu, butuh keterlibatan semua pihak untuk terus memperjuangkan nya.

Kami mendorong dan mendukung walikota Bandung untuk segera melakukan tindakan tegas dan berani untuk menindak siapapun pihak yang mencoba merusak integritas pemerintah kota Bandung, jika itu tidak segera dibenahi maka bukan tidak mungkin pimpinan daerah mendapatkan konsekuensi negatif dari masyarakat kota Bandung. (Red,- Luki)

Posting Komentar

0 Komentar