Agus Satria Aktivis Anti Korupsi Jabar
KABARMERAHPUTIH,--Aktivis Jabar, Agus Satria dalam keterangannya kepada media ,pekan ini mengatakan mencermati Sidang paripurna DPRD Jabar yang berlangsung , Kamis sore (22/5( ada yang menjadi catatan soal dukungan Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi (KDM) dalam pidatonya pada sidang paripurna tersebut.
Hal yang menjadi catatan soal dukungannya kepada Kejagung sebagai salah satu institusi Aparat Hukum (APH) yang telah membongkar kerugian negara di salah satu BUMD yaitu bank BJB yang mencapai Rp.692 miliar yang melibatkan salah satu Direksi BJB serta Direktur Sritex.
Dukungan itu, tentunya merupakan angin segar bagi upaya pemberantasan korupsi di Jabar.
apalagi saat ini berbagai kasus korupsi bjb yang berskala besar kian Terbuka tengah diproses hukum termasuk oleh KPK" kata Agus.
Agus, dalam keterangannya mengatakan di Jabar di saat isu kemiskinan mencuat tentunya sarana yang mendorong pertumbuhan ekonomi salah satunya melalui dukungan BUMD itu harus dirawat dan dibina kinerjanya termasuk harus diselamatkan dari praktek korupsi.
Upaya pemberantasan korupsi di lingkungan bjb , yang tentunya terjadi di era Ridwan Kamil menjadi Gubernur itu harus diusut fan diproses secara tuntas .
Hal yang menjadi pertimbangannya, dana yang dikorupsi itu uang APBD tentunya uang itu sejatinya harus digunakan untuk kepentingan rakyat.
Agus, dalam keterangannya mengatakan selaku aktivis kami mendukung evaluasi secara menyeluruh atas kondisi BUMD milik Pemerintah Provinsi Jabar karena di era Ridwan Kamil, dugaan penyalahgunaan keuangan juga terjadi di BUMD lainnya salah satunya PT Jamkrida dan, PT Jaswita dan PT Jabar Agro.(Red,-Kaboa)
.jpeg)
0 Komentar